Sabtu, 01 Oktober 2011

10 Tumbuhan Aneh Pemakan Hewan





Darisemua tanaman aneh di dunia, banyak tanaman yang butuh daging..sepertidaging serangga, dan mereka adalah tumbuhan karnivora .Semua tanamankarnivora dapat ditemukan di daerah dimana tanah memiliki nutrisisangat sedikit. Tanaman menarik ini dikategorikan sebagai karnivorakarena mereka membuat perangkap serangga dan arthropoda, menghasilkancairan pencernaan, melarutkan mangsa , dan sebagian besar, nutrisimereka dari proses ini. Buku pertama tanaman ini ditulis oleh CharlesDarwin, pada tahun 1875, “Insectivorous Plants”.

Setelah penemuan dan penelitian lebih lanjut, diyakini bahwa sifat pemakandaging berevolusi pada enam kesempatan terpisah, dari lima perintahyang berbeda dari tanaman berbunga.sekarang ditemukan lebih dari 630spesies yang berbeda tanaman berbunga.


Ada lima mekanisme dasar tentang jebakan yang digunakan dan ditemukan disemua tanaman: seperti perangkap Fly Kertas, perangkap pukulan,perangkap kantong dan jebakan pot Lobster. Saya ingin menunjukkanbeberapa tanaman, menggunakan mekanisme masing-masing, sehingga Andajuga dapat melihat perbedaan antara genera yang berbeda.


10. Sarracenia

Sarracenia, atau tanaman Pitcher, adalah Genus 
tanaman karnivoradi pesisir timur, Texas, danau besar dan Kanada timur selatan, dengansebagian besar spesies yang hanya ditemukan di negara bagian tenggara.
Itujuga merupakan tanaman pertama dengan perangkap yang akan kita bahas.daun tanaman telah berevolusi menjadi corong, dengan tudung sepertistruktur berkembang selama pembukaan untuk mencegah air hujan darimenipiskan cairan pencernaan.Seranggatertarik oleh warna, bau dan sekresi nektar seperti di bibirteko.permukaan licin, dibantu dalam setidaknya satu spesies, denganobat hantaman nektar, menyebabkan serangga jatuh ke dalam dan merekaakan mati dan dicerna oleh protease dan enzim lainnya
9.Nepenthes
Nepenthes, tanaman pitcher tropis atau Tumbuhan cangkir monyet,yang lain genus tanaman karnivora dengan perangkap . Ada sekitar 130spesies yang tersebar luas, dan dapat ditemukan di Cina, Malaysia,Indonesia, Filipina, Madagaskar, Seychelles, Australia, India,Kalimantan dan Sumatera. julukan "cangkir monyet" julukan berasal darifakta bahwa monyet sering minum air hujan mirip dengan tumbhan ini.Sebagianbesar spesies Nepenthes adalah tanaman merambat tinggi (10-15m), dengansistem akar dangkal. Dari batang Anda akan sering melihat pedangseperti daun berkembang, dengan sulur yang (sering digunakan untukmemanjat) menonjol dari ujung daun.Padaakhir sulur tersebut, pitcher bentuk pertama sebagai bola kecil, yangkemudian mengembang dan bentuk cangkir. perangkap berisi cairan, yangdihasilkan oleh tanaman, yang mungkin ORS encer manis dan digunakanuntuk menenggelamkan dan mencerna serangga. Bagian bawah dari cawan itumengandung kelenjar yang menyerap dan mendistribusikan nutrisi.Kebanyakan tanaman ini kecil dan cenderung menjadi perangkap seranggasaja, tetapi beberapa spesies yang lebih besar, seperti NepenthesRafflesiana dan Nepenthes Rajah, telah didokumentasikan untuk menangkapmamalia kecil seperti tikus.
8. Genlisea
Genlisea, lebih dikenal sebagai tanaman pembuka botol,terdiri dari 21 spesies dan umumnya tumbuh di darat basah untuklingkungan perairan semi, dan tersebar di seluruh Afrika, tengah danAmerika Selatan.Genliseaadalah tumbuhan kecil dengan bunga kuning yang memanfaatkan perangkaplobster (Perangkap yang mudah untuk masuk tetapi tidak mungkin untukkeluar, seperti dengan menggunakan rambut kecil tumbuh menuju pintumasuk atau dalam kasus ini, yang pernah maju mendorong spiral).Tanamanini memiliki dua jenis daun - daun fotosintesis di atas tanah, dan daunbawah tanah khusus untuk menarik, menjebak dan mencerna organismemenit, seperti protozoa.daun bawah tanah ini juga melakukan tugas akar,seperti menyerap air dan pelabuhan, sebagai tanaman tidak memilikiapapun.Daunbawah tanah ini bentuk tabung berongga di bawah tanah, tabung inimemiliki bentuk pembuka botol mendorong maju, dan dengan bantuan aliranair konstan, mikroba kecil bisa membuat jalan mereka ke dalam tabung,tetapi tidak dapat menemukan jalan keluar lagi. Ketika mereka mencapaibagian di dalam tabung, mereka akan dicerna dan diserap.
7. Darlingtonia Californica
Darlingtonia californica, juga disebut Bunga California atau Lilly Cobra,adalah anggota tunggal dari genus darlingtonia, dan asli NorthernCalifornia dan Oregon.Mereka tumbuh di rawa dan merembes dengan airdingin dan, karena jarang di dataran, tumbuhan ini dianggap biasa.Daundari Lily Cobra yang bulat dan membentuk rongga kosong, dengan bukaanyang terletak di bawah balon, bengkak seperti struktur dan dua menunjukdaun tergantung dari ujung seperti taring.Tidakseperti tanaman pitcher besar, Lilly Cobra tidak menggunakan perangkapjebak, melainkan perangkap lobster pot. Begitu di dalam, serangga yangbingung dengan lampu besar Speckles diizinkan untuk bersinar melaluitanaman.Ketikamereka mendarat di sana, ada ribuan bulu-bulu halus lebat yang tumbuhke dalam, mereka dapat mengikuti rambut yang lebih dalam terhadap organpencernaan, tetapi mereka tidak bisa berbalik atau bergerak ke belakanguntuk melarikan diri.
6. Utricularia
Utricularia, atau dikenal sebagai bladderworts, adalah genus tanaman karnivorayang terdiri dari sekitar 220 spesies. Mereka tumbuh di air tawar dantanah basah sebagai spesies darat maupun di perairan, di setiap benuakecuali Antartika.Merekaadalah satu-satunya tanaman karnivora yang menggunakan perangkapkandung kemih. Sebagian besar spesies memiliki perangkap yang sangatkecil, di mana mereka dapat menangkap mangsa dalam sekejap, sepertiprotozoa. Perangkap dapat berkisar dari 0.2mm - 1.2cm, dengan perangkapyang lebih besar, menjebak mangsa yang lebih besar seperti kutu air danbahkan berudu kecil.Perangkapmemicu rambut kecil melekat pada pintu jebakan. Kandung kemih, ketikaset, berada di bawah tekanan negatif dalam hubungan ke daerahsekitarnya. Saat rambut pemicu jatuh, pintu perangkap terbuka,menghisap serangga dan air di sekitarnya, dan menutup pintu lagi, semuadalam hitungan 10 ribuan per detik.
5. Pinguicula

Pinguicula, atau butterworts
,adalah sekelompok tanaman karnivora yang menggunakan zat lengket,kelenjar daun untuk memikat, menjebak dan mencerna serangga. Nutrisidari serangga melengkapi kandungan mineral dari tanah yang miskin .Adasekitar 80 spesies yang dapat ditemukan di seluruh Amerika Utara danSelatan, Eropa dan Asia.
Daun-daunbutterwort adalah indah dan biasanya berwarna hijau derah atau merahmuda . Ada dua jenis khusus dari sel-sel ditemukan di sisi atas daunbutterwort. Salah satunya dikenal sebagai kelenjar penduncular, danterdiri dari sel-sel sekretori di atas sel batang tunggal. Sel-sel inimenghasilkan sekresi mucilaginous yang membentuk tetesan terlihat dipermukaan daun, dan bertindak seperti flypaper effect. Sel-sel lainnyadisebut kelenjar sesil. Mereka terhampar di permukaan daun danmenghasilkan enzim seperti amilase, esterase dan protease, yangmembantu dalam proses mencerna.
4. Drosera
Drosera, umumnya dikenal sebagai sundews, terdiri dari salah satu genustanaman karnivora terbesar,dengan sedikitnya 194 spesies. dapat ditemukan secara luas tersebar disetiap benua kecuali Antartika. Sundews, (tergantung pada spesies)dapat berbentuk mawar bersujud atau tegak, mulai dari 1 cm sampai 1mtinggi, dan dapat hidup sampai 50 tahun.Sundewsdicirikan oleh kelenjar tentakel bergerak, diatapi dengan cairanlengket manis. Ketika serangga tanah lengket pada tentakelnya , tanamanini dapat menggerakkan tentakel lebih ke arah serangga untuk menjebaklebih lanjut. Setelah terperangkap, kelenjar sesil kecil akan mencernaserangga dan menyerap nutrisi yang dihasilkan, yang kemudian dapatdigunakan untuk membantu pertumbuhan.
3. Byblis
Byblis, atau tanaman pelangi,adalah genus kecil asli tanaman karnivora Australia. Nama tanamanpelangi berasal dari tampilan yang menarik daun lendir mereka ditutupidi bawah sinar matahari. Meskipun tanaman ini terlihat mirip denganDrosera dan Drosophllum, mereka tidak terkait pada kesamaan spesies dandapat dibedakan dengan bunga zygomorphic dengan lima benang sarimelengkung.Daun memiliki penampang bulat, dan mereka cenderung sangat memanjang dan meruncing di ujungnya.Permukaan daun benar-benar tertutup rambut kelenjar yang melepaskanzat mucilaginous lengket, yang pada gilirannya menjadi perangkap serangga kecil pada daun atau tentakel sebagai perangkap flypaper effect pasif.
2. Aldrovanda vesiculosa
Aldrovanda vesiculosa, juga dikenal sebagai tanaman kincir air,adalah tanaman menarik tanpa akar, karnivora, dan juga tanaman air.biasanya memakan vertebrata kecil, menggunakan mekanisme yang disebutperangkap perangkap snap.Tanamanini terutama terdiri dari batang mengambang bebas, mencapai 6 - 11cmpanjangnya. Daun perangkap tumbuh sepanjang 2-3mm tumbuh dari 5-9,berturut-turut sepanjang batang dekat pusat tanaman. Perangkap melekatpada petioles, yang berisi udara, dan membantu dalam pengapungan.Inimerupakan tanaman berkembang sangat cepat dan bisa mencapai 4-9mm perhari, dalam beberapa hal bahkan menghasilkan ulir baru setiap hari.Sebagai tanaman tumbuh dari satu ujung, ujung lainnya akan terusmati.Perangkap pada dasarnya terdiri dari dua lobus yang sama untukmembuat perangkap menutup.Bukaandari perangkap keluar titik, dan tercakup dalam lapisan yang memicurambut, yang akan menyebabkan trap untuk bertepuk menutup saat setiapmangsa yang datang terlalu dekat. kecepatan perangkap menutup adalah 10mili/detik, membuatnya menjadi salah satu contoh gerakan tercepattanaman dalam kerajaan hewan.
1. Dionaea Muscipula
DionaeaMuscipula, lebih dikenal sebagai penangkap lalat Venus, mungkin adalahtanaman karnivora paling terkenal dan ia makan terutama pada seranggadan arakhnida. Penangkap lalat Venus merupakan tanaman kecil yang memiliki 4-7 daun yang tumbuh dari batang bawah tanah pendek.Helaidaun yang dibagi menjadi dua : tangkai daun berbentuk hati yang pipihdan sepasang lobus terminal berengsel di pelepah, membentuk perangkapyang sebenarnya adalah daun sejati.Permukaan bagian dalam dari lobusini mengandung pigmen merah dan ujung-ujungnya mengeluarkan lendir.Inimenunjukkan lobus tanaman gerak cepat dengan meletakkan menutup ketikarambut sensorik khusus dirangsang. Tanaman ini begitu maju sehinggadapat membedakan antara stimulus hidup dan stimulus yang tidak hidup.Lobusmenutup dalam waktu sekitar 0,1/detik. mereka dibatasi oleh tonjolanseperti duri kaku atau silia, yang menutup bersama dan mencegah mangsabesar dari melarikan diri. Setelah mangsa tidak dapat melarikan diridan permukaan bagian dalam lobus terus dirangsang, tepi lobus tumbuhatau mencengkeram bersama, menyegel perangkap dan menciptakan sebuah"perut" tertutup di mana pencernaan dan penyerapan dapat terjadi 

Opium, Bunga Cantik yang Mematikan




Opium, Bunga Cantik yang Mematikan







 
Nama ilmiah : Papaver somniferum
Panggilan umum : Opium/ Poppy
Dalam Bahasa Indonesia : Apiun
Warna bunga : Pink, ungu, merah, putih
Jenis tanaman : Obat2an, musiman
Tinggi : Beberapa diantaranya dapat tumbuh antara 13-91 cm
Catatan : Beracun.

Papaver somniferum ( Apiun ) adalah tumbuhan liar musiman yang umumnya dikenal dengan nama 'Opium' atau 'Poppy'. Dalam produksinya dan dalam menopang perdagangan Apiun secara legal (dibawah lindungan hukum), banyak dibangun ladang Apiun (namun masih dengan lokasi yang dirahasiakan).





 

Saat bunga2 yg hanya berumur beberapa hari itu sudah menjadi buah yang masak, penuai akan mulai menuainya dengan cara memotong tangkai buah tersebut.
Di dalam buah yang kaya kandungan alkaloid tersebut, terdapat butiran-butiran benih kering sebesar kapsul. Benih inilah yang kemudian mulai dipasarkan di dunia kuliner.

 
beberapa masakan yang mempergunakan benih Opium

Poppy Cupcake


Fruit Salad with Poppy Seed Dressing 

Benih dari buah Apiun yang masak sering dipergunakan dalam membuat 'snack bagels'. Walaupun 'bagels' tidak menimbulkan efek narkotika, namun setelah dikonsumsi tetap dapat memicu reaksi positif pada tes urine untuk narkoba.


Alat pengetes narkoba (Drug test)

APIUN DAN NARKOTIKA
 

Apiun untuk narkotika diperoleh dengan cara menyayat buahnya hingga mengeluarkan getah putih yang lengket. Setelah kering, getah tersebut akan berubah warna menjadi kecoklatan. Kandungan getah tersebut berisi campuran narkotika alami alkaloid, termasuk morfin dan kodein. Morfin adalah acetylated untuk menghasilkan diacetylmorphine (atau lebih dikenal sebagai heroin).



 

Apiun adalah jenis narkotika yang paling berbahaya. Dikonsumsi dengan cara ditelan langsung atau diminum bersama teh, kopi atau dihisap bersama rokok atau syisya (rokok ala Timur Tengah).

Pada mulanya, pengonsumsi Apiun akan merasa segar bugar dan mampu berimajinasi dan berbicara, namun hal ini tidak bertahan lama. Tak lama kemudian kondisi kejiwaannya akan mengalami gangguan dan berakhir dengan tidur pulas bahkan koma.



Jika seseorang ketagihan, maka Apiun akan menjadi bagian yg melekat di hidupnya. Tubuhnya tidak akan mampu lagi menjalankan fungsi-fungsinya tanpa mengonsumsi Apiun dalam dosis yang biasanya. Dia akan merasakan sakit yang luar biasa jika tidak bisa memperolehnya. Kesehatannya akan menurun drastis. Otot-otot si pecandu akan layu, ingatannya melemah dan nafsu makannya menurun. Kedua matanya mengalami sianosis dan berat badannya akan terus menyusut. 

Minggu, 03 Juli 2011

SILABUS


SILABUS


Satuan Pendidikan                  : ----------------------------------
Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Semester                      : XI. IA / I
Standar kompetensi                : 1 Memahami struktuir dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran

Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/ Alat/Bahan
Jenis
Teknik
Bentuk
Contoh Instrumen

1.1 Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan






1.2 Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan hewan






1.3 Membandingkan mekanisme transpor pada membran (difusi, osmosis,transpor aktif, endositosis dan eksositosis)























Struktur dan fungsi sel


















Mengkaji literatur dari berbagai sumber tentang komponen kimia sel


Melakukan pengamatan mikroskopis struktur sel hewan dan tumbuhan

Membandingkan hasil pengamatan dengan literatur




Mendeskripsikan organel sel melalui kajian literatur



Mengkomunikasikan hasil kajian literatur sacara lisan didepan kelas
Melakukan kajian literatur tentang mekanisme transpor pada membran

Melakukan percobaan difusi dan osmosis dengan menggunakan kentang/pepaya melalui kerja kelompok




Menggali informasi dari berbagai literatur tentang proses transpor aktif, endositosis dan eksositosis serta contohnya
Menjelaskan komponen kimiawi sel



Menjelaskan struktur bagian-bagian sel

Menjelaskan fungsi sel

Mengamati sel hewan dan tumbuhan.

Menjelaskan organel-organel pada selk tumbuhan dan sel hewan

Menjelaskan fungsi masing - masing organell sel
Membandingkan struktur sel hewan dan tumbuhan

Menjelaskan pengertian difusi dan osmosis

Menyebutkan ciri-ciri transpor secara difusi dan osmosis

Melakukan percobaan tentang difusi dan osmosis

Menjelaskan pengertian transpor aktif, endositosis dan eksositosis

Menjelaskan proses transpor aktif, endositosis dan eksositosis
Menyebutkan contoh transpor aktif, endositosis dan eksositosis
Kuis





pengamatan


Tugas individu





Kuis





Pertanyaan lisan


Kuis




Tugas kelompok







ulangan




ulangan





ulangan

Tes





nontes
tes


Tes






tes





Tes



tes




tes








tes




tes





tes

Tertulis





Perbuatan



Tertulis






Tertulis





lisan



tertulis




Perbuatan








tertulis




tertulis





tertulis











 Jelaskan fungsi organel berikut:
a.mitokondria
b. ribosom
c. membran sel

 Laporan hasil pengamatan.


Gambarkan struktur sel hewan dan tumbuhan dan berilah keterangan!




Jelaskan fungsi  dari organel berikut:
a.  kloroplas
b.  dinding sel
c.nukleus.

Jelaskan perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan

Jelaskan pengertian:
  1. difusi
  2. osmosis
  3.  

Laporan hasil








Jelaskan pengertian:
  1. transpor aktif
  2. indositosis
  3. eksositosis

Jelaskan proses transpor aktif!




Sebutkan contoh peristiwa endositosis dan eksositosis

8x40
















8 x 40’









8 x 40’

Buku paket
LKS
Mikroskop
Charta













Buku paket
LKS
Charta







Buku paket
LKS
Petridish
Pelubang gabus
Silet
Timbangan
Mistar
Kentang





SILABUS
Satuan Pendidikan                  : MA PPMI ASSALAAM SUKOHARJO
Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Semester                      : XI. IA / I
Standar kompetensi                : 2 Memahami  keterkaitan antara  struktuir dan fungsi jaringan tumbuhan danhewan serta penerapannya dalam konteks salingtemas.

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran

Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/ Alat/
Bahan
Jenis
Teknik
Bentuk
Contoh Insstrumen


2.1 Mengidentifikasi struktur jaringan tumbuhan dan mengkaitkannya dengan fungsinya, menjelaskan sifat totipotrensi sebagai dasar kultur jaringan






2.2
Mendeskripsikan struktur jaringan hewan vertebrata dan mengkaitkannya dengan fungsi


























Struktur jaringan tumbuhan


















Struktur jaringan hewan






























Mengkaji literatur tentang macam-macam jaringnan pada tumbuhan.


Melakukan pengamatan mikroskopis berbagai macam jaringan tumbuhan (preparat awetan)




Melakukan kajian pustaka tentang totipotensi sebagai dasar kultur jaringan


Kajian literatur tentang macam-macam jaringan hewan

Melakukan pengamatan mikroskopis berbagai macam jaringan hewan dengan preparat awetan

Melakukan kajian pustaka tentang fungsi dan lokasi jaringan pada manusia








Mengkomunikasikan secara lisan tentang gangguan-gangguan fungsi jaringan




menyebutkan macam-macam jaringan pada tumbuhan



membedakan macam-macam jaringan pd tumbuhan

menjelaskan fungsi berbagai macam jaringan


Menjelaskan totipotensi.




Menyebutkan macam-macam jaringan pada hewan

Mengamati struktur jaringan pada hewan



Membedakan macam-macam jaringan pada hewan

Menjelaskan fungsi berbagai macam jaringan hewan

Menentukan lokasi berbagai jaringan pada tubuh manusia

Mengkomunikasikan gangguan -gangguan fungsi jaringan pada manusia



Kuis





Tugas kelompok


Ulangan




Tugas kelompok




Tugas kelompok


Tugas kelompok



Tugas kelompok


Pertannyaan lisan


Ulangan harian


Ulangan harian
Tes





nontes



tes




tes





tes



tes




tes



tes



tes



tes
Tertulis





Portofolio



tertulis




tertulis





Tertulis



Perbuatan




Tertulis



lisan



tertulis



tertulis

Sebutkan 4 macam jaringan pada tumbuhan.



Laporan hasil pengamatan


Jelaskan fungsi jaringan:
  1. parenkim
  2. xilem
  3. floem
Diskusi tentang totipotensi dikaitkan dengan kultur jaringan


Sebutkan macam-macam jaringan pada hewan

Laporan hasil pengamatan



Sebutkan fungsi jaringan epitel!


Sebutkan jaringan-jaringan yang terdapat pada usus manusia!




Apa yang akan terjadi jika salah satu jaringan mengalami kerusakan?
10 x 40’





























10 x 40’



Buku paket
LKS
Mikroskop
Charta


























Buku paket
Mikroskop
Preparat awetan













SILABUS
Satuan Pendidikan                  : MA PPMI ASSALAAM SUKOHARJO
Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Semester                      : XI. IA / I
Standar kompetensi                  : 3  Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas
Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran

Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/ Alat/
Bahan
Jenis
Teknik
Bentuk
Contoh Instrimen
3.1 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem gerak manusia


















3.2 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah














Sistem gerak pada manusia.





























Sistem peredaran darah































Mengkaji literatur berbagai sumber tentang alat gerak pasif dan aktif.

Melakukan pengamatan dengan menggunakan model torso berikut persendiannya





Mengkaji literatur tentang otot dan macamnya

Melakukan pengamatan kerja otot dengan model




Melakukan kajian pustaka tentang kelainan sistem gerak pada manusia



Mengamati charta sistem peredaran darah manusia











Melakukan praktikum tes golongan darah





Menjelaskan kajian pustaka tentang gangguan dan kelainan pada sistem peredaran darah




menjelaskan pengertian alat gerak pasif dan aktif

menyebutkan macam alat gerak pasif dan aktif

mengamati
macam-macam tulang

menjelaskan macam-macam sendi

menjelaskan struktur otot

menyebutkan macam otot.

menjelaskan cara kerja otot
menyebutkan macam-macam gangguan/kelainan sistem gerak pada manusia
menjelaskan pengertian sistem peredaran darah

menyebutkan alat-alat pereedaran darah

menjelaskan fungsi alat-alat peredaran darah

menentukan macam-macam golongan darah bergdasarkan pengamatan langsung

menjelaskan macam-macam gangguan dan kelainan pada sistem peredaran darah



Kuis




pengamatan







Tugas kelompok


Ulangan harian

Ulangan harian

Ulangan harian





Tugas individu












Tugas kelompok





Tugas individu
Tes




nontes








Tes



tes


tes


tes






tes













Tes






Tes
Tertulis




lisan








Tertulis



tertulis


Tertulis


Tertulis






tertulis













Tertulis






tertulis


Jelaskan pengertian alat gerak aktif dan pasif pada manusia dan berikan contohnya!


Tunjukkan dan sebutkan tulang yang membentuk anggota badan manusia!






Sebutkan macam-macam sendi pada manusia!


Bagaimana kerja otot lurik?


Sebutkan macam-macam otot pada manusia!

Sebutkan 3 kelainan-kelainan sistem gerak pada manusia!





Jelaskan proses peredaran darah kecil dengan menggunakan skema!






Bagaimana seseorang dikatakan mempunyai golongan darah A?


Apa yang dimaksud dengan:
  1. aterosklerosis
  2. hipertensi
  3. trombus

Buku paket
LKS
Torso/
model



























Buku paket
LKS
Charta sistem peredaran darah manusia








Serum anti A dan B
Jarum
Kaca objek
Tusuk gigi







SILABUS

Satuan Pendidikan                  : MA PPMI ASSALAAM SUKOHARJO
Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Semester                      : XI. IA / I
Standar kompetensi                  :  Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan dan / penyakit yang    mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas.

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran

Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/Alat/
Bahan
Jenis
Teknik
Bentuk
Contoh Instrumen
3.3 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan (misalnya ruminasia).














3.4 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem pernafasan pada manusia dan hewan (misalnya burung).






3.5 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem ekresi pada manusia dan hewan (misalnya ikian dan serangga).




3.6 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem regulasi manusia dan hewan (misalnya ikan dan serangga).












3.7 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses yang meliputi pembentukan sel kelamin, ovulasi, menstruasi, fertilisasi, kehamilan dan pemberian ASI, serta serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem reproduksi manusia).



3.8 Menjelaskan mekanisme pertahanan tubuh terhadapa benda asing berupa antigen dan bibit penyakit

Sistem pencernaan makanan




Pencenaan hewan ruminasia.




Zat aditif






Gangguan dan kelainan sistem percernaan



Struktur dan fungsi pernafasan








Bahaya rokok dan pembakaran tidak sempurna



Struktur, fungsi , proses serta kelainan pada Sistem ekresi manusia.











Struktur, fungsi , proses serta kelainan pada Sistem regulasi




















Struktur, fungsi , proses serta kelainan pada Sistem reproduksi


















Antigen dan antibodi











Mekanisme pertahanan tubuh dan akibat lemahnya pertahanan tubuh.




Siswa mengamati dan mengidentifikassi gambar/torso bagian dalam tubuh manusia pada alat pencernaan.


Dibagikan bacaan tentang fungsi organ tubuh bagian dalam hewan ruminansia, siswa mendeskripsikan fungsi organ tersebut

Siswa melakukan diskusi untyuk melakukan zat aditif yang ada pada makanan dan membahayakan tubuh


Siwa mencari data di puskesmas pada penderita gangguan sistem pencernaan



Siswa mengamati dan mengidentifikasi torso organ respirasi pada manusia dan burung







Siswa mencari informasi dari media cetak dan elektroniok tentang berbagai penyakti yang menyerang paru-paru



Dibagikan gambar ginjal, hati, paru-paru, dan kulit kepada 4 kelompok siswa mereka mendiskusikan struktur dan fungsi organ dan mempresentasikannya di dapan kelas




Menjelaskan berbagai kelainan pada sistem ekskresi


Siswa mendeskripsikan bacaan saraf dan hormon kemudian mempresentasikan dan mendemonstrasikan hasil kajian literatur dalam diskusi kelas.

Mengalisis keterkaitan fungsi kerja saraf endokrin dan indera melalui kegiatan demonstrasi permodelan seorang siswa dalam kelompok.

Menemukan penyebab terjadinya berbagai gangguan yang terjadi pada sistem regulasi melalui penugasan mandiri dengan melakukan observasi
Secara kelompok

Siswa mendiskusikan materi tentang sistem reproduksi pada manusia kemudian mempresentasikan di kelas.

Siswa mendeskripsikan proses kehamilan setelah melihat tayang vidio pembelajaran.

Dengan membaca buku literatur, siswa menelaah kelainan-kelainan pada sistem reproduksi 







Menemukan penerapan istilah antigen dan antibodi melalui diskusi penularan virus influenza pada seseorang.

Mengkaji literartur untuk menemukan fungsi antigen dan antibodi bagi pertahanan tubuh.



Mendiskusikan tentang imunisasi dengan proses terbentuknya kekebalan tubuh.


Menjelaskan urutan organ penyusun sistem pencernaan pada manusia


Menyebutkan fungsi ssalah satu organ pencernaan  pada ruminansia


Membverikan contoh zat-zat aditif yang ada pada makanan



Menyebutkan penyakit yang mengenai saluran perncernaan


Menjelaskan struktur dan fungsi organ respirasi manusia

Membedakan alat respirasi manusia dan burung

Menjelaskan efek kemajuan teknologi terhadap gangguan sistem pernafasan


Menjelaskan struktur ginjal

Menjelaskan berbagai lapisan pada kulit

Menjelaskan fungsi paru-paru sebagai alat ekskresi

Menjelaskan kealinan pada hati


Menunjukkan bagian-bagian saraf





Menjelaskan fungsi hormon tiroksin





Menentukan jenis-jenis kelainan pada sistem regulasi manusia.




Menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi manusia.

Mendiskripsikan alat kontrasepsi pada pria dan wanita

Menentukan jenis-jenis kelainan pada sistem reproduksi manusia.





Membedakan antigen dan antibodi



Menjelaskan fungsi antigen dan antibodi pada mekanisme pertahanan tubuh.

Menjelaskan proses mekanisme pertahanan tubuh terhadap benda asing.



Memprediksi dampak yang terjadi bila pertahanan tubuh lemah.
kuis






Ulangan harian





Tugas kelompok




Tugas individu





Ulangan harian




Tugas individu



Tugas kelompok






Ulangan harian

Ulangan harian


Ulangan harian



Ulangan harian



Ulangan harian






Ulangan harian






Tugas kelompok






Ulangan harian





Kuis















Ulangan harian




Ulangan harian





Ulangan harian







Ulangan harian

tes






tes






nontes






nontes






tes





tes




unjuk kerja


unjuk



tes


tes



tes




tes




tes







tes







Unjuk kerja







tes






tes















tes





tes






tes








tes




Tertulis






Tertulis






Perfomance





Portofolio






Tertulis





Tertulis




Portofolio







tertulis


tertulis



tertulis




tertulis




Tertulis







Tertulis







Portofolio








Tertulis






Lisan















Tertulis





Tertulis






Tertulis








lisan
Sebutkan organ pencernaan yang terletak pada bagian leher manusia!


Sebutkan 2 fungsi omasum!





Sebutkan 5 zat aditif pada makanan




Jelaskan macam-macam penyakit pencernaan yang menyerang masyarakat  yang tinggal di tepi sungai
Sebutkan secara urut organ-organ yang menyusun sistem pernafasan pada manusia
Bandingkan sistem pernafasan pada manusia dan burung
Sebutkan  kelainan sistem pernafasan yang disebabkan oleh asap rokok



Sebutkan struktur ginjal bagian dalam!
Jelaskan 2 kelenjar yang terdapat pada kulit
Jelaskan zat yang dikeluarkan melalui paru-paru

Jelaskan fungsi hati yang berkaitan dengan ekskresi empedu!
Ditunjukkan gambar sel syaraf, sebutkan bagian-bagiannya!



Sebutkan fungsi hormon tiroksin!






Sebutkan 5 kelaianan yang mengenai sistem saraf dan hormon




Jelaskan fungsi:
  1. Ovarium
  2. Uterus
  3. Vas deferens


Sebutkan macam-macam alat reproduksi pada manusia












Jelaskan perbedaan antara antigen dengan antibodi


Jelaskan fungsi antibodi!





Jelaskan proses terbentuknya antibodi pada vaksinasi!





Mengapa penyakit influenza dapat menyerang tubuh berkali-kali?


6 x 40’



























6 x 40’


















6 x 40’
















8 x 40’
























10 x 40’






















6 x 40’ 
Buku paket
Torso
Data puskesmas
























Buku paket
Torso
Surat kabar
Televisi















Buku paket
Gambar  dan model ginjal, hati, paru-paru dan kulit












Buku paket
Gambar sel saraf
Lingkuangan
Puskesmas
Media cetak

SILABUS

Nama Madrasah         : MA PPMI Assalaam
Mata Pelajaran            : Biologi
Kelas/Program            : XII/IPA
Semester                    : 1
Standar Kompetensi:  :  1.  Melakukan percobaan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

1.1.  Merencana kan percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.
Merencanakan percobaan pertumbuhan.
·Usulan berisikan latar belakang masalah, permasalahan, maksud dan tujuan, manfaat, rancangan eksperimen, alat/bahan yang dibutuhkan, waktu eksperimen, cara pengolahan data dst.
·Pertumbuhan dan perkembangan.
Meliputi perubahan kuantitatif dan kualitatif yang irreversibel yang dimulai dengan pembelahan sel, pemanjangan dan diferensiasi.
·Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan, antara lain nutrisi, gen, hormon, dan lingkungan (suhu, cahaya).
Membuat rencana percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan
o  Merumuskan masalah dan menentukan hipotesis
o  Menentukan variabel (suhu, cahaya)
o  Melakukan studi literatur
o  Menentukan parameter (tinggi, jumlah daun)
o  Menentukan alat dan bahan yang digunakan
o  Membuat rancangan percobaan



·   Mengidentifikasi faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan berdasarkan studi literatur.

·   Memberikan argumentasi teori-teori pertumbuhaan tanaman

·   Menentukan variabel bebas dan variabel terikat

·   Menenetukan parameter pengukuran pertumbuhan suatu jenis tanaman

·   Melaporkan rancangan yang telah disusun

Performance
Tugas kelompok
Ulangan harian

Tes dan Non Tes

Unjuk kerja
Pengamatan sikap
Produk
Pilihan ganda
Uraian

Perubahan kuantitaif pertumbuhan tanaman adalah .....
a.tumbuhnya bunga
b. mulai berubah
c.telah menghasilkan sel kelamin
d. bertambah besarnya akar dan batang
e.siap mengadakan pembuahan



4 X  40’



Sumber:
Buku paket Biologi
Biologi John Kimball

Alat:
Alat praktik siswa

Bahan:
Tumbuhan yang dipilih siswa

 

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

1.2.  Melaksanakan percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan
Melaksanakan percobaan  pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan.

·       Melaksanakan percobaan sesuai dengan rancangan, mengamati dan mengambil data, mengolahan data, dan menarik kesimpulan dengan cermat.

Melakukan percobaan (merakit alat  dan bahan, memberikan perlakuan),  mengamati morfologi, anatomi daerah pertumbuhan ujung batang, pangkal akar/batang tanaman,
menghimpun data hasil dan menganalisis hasil percobaan melalui kerja kelompok.


o Menyiapkan bahan dan perlakuan
o Memberikan perlakuan dan mengukur hasil perlakuan
o Melakukan pengukuran dan pengamatan dengan benar
o Mendata kondisi lingkungan perlakuan
o Membuat data tabel pengamatan faktor lingkungan selama pengamatan percobaan
o Membuat data tabel hasil pengamatan pertumbuhan dengan sistematis
o Melaporkan data hasil pengamatan



Performance
Tugas kelompok
Ulangan harian

Tes dan Non Tes

Unjuk kerja
Pengamatan sikap
Produk
Pilihan ganda
Uraian

Jelaskan bagaimana cara mengukur tinggi tanaman yang benar ?

4 X  40’



Sumber:
Buku paket Biologi
Biologi John Kimball

Alat:
Alat praktik siswa

Bahan:
Tumbuhan yang dipilih siswa
.

 

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

1.2.  Mengkomunikasikan hasil percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tanaman
Mengkomunikasikan hasil percobaan.

·       Pertumbuhan dan Perkembangan
·       Pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan.
Faktor luar (cahaya, temperatur)

·       Teknik penyajian laporan dan presentasi hasil percobaan

Meyusun laporan tertulis hasil percobaan pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan tanaman.

Melakukan seminar atau presentasi hasil percobaan kelompok
.


·    Membedakan pengertian pertumbuhan dan perkembangan

·    Menjelaskan pertumbuhan primer pada tanaman.

·    Menjelaskan faktor-faktor eksternal (suhu, cahaya) yang mempengaruhi pertumbuhan primer pada tanaman

·    Mengaitkan pengaruh faktor internal (hormon, gen) dengan faktor eksternal hasil percobaan

·    Melakukan  seminar/presentasi hasil percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan.

Performance
Tugas kelompok
Ulangan harian

Tes dan Non Tes

Unjuk kerja
Pengamatan sikap
Produk
Pilihan ganda
Uraian

Jelaskan mengapa tanaman tumbuhnya membelok ke arah datangnya cahaya !

4 X  40’



Sumber:
Buku paket Biologi
Biologi John Kimball

Alat:
OHP


Bahan:
Laporan hasil percobaan siswa
.

 


SILABUS

Nama Madrasah                     : MA PPMI Assalaam
Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Program                        : XII/IPA
Semester                                : 1
Standar Kompetensi:              :  2.  Memahami pentingnya proses metabolisme pada organisme.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen


2.1.  Mendeskripsikan fungsi enzim dalam proses metabolisme

Metabolisme.
·       Kerja/ fungsi enzim.
Enzim berperan dalam reaksi biokimia di dalam sel sebagai biokatalisator dan bekerjanya spesifik.

·       Sifat dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim.
Enzim bekerja pada suatu substrat  yang bekerja spesifik, dan dipengaruhi oleh suhu, pH, konsentrasi  substrat/enzim, dll.









Melakukan  uji kerja enzim  katalase terhadap pengaruh pH, suhu  dll  pada jantung dan hati ayam melalui kerja kelompok.

Mendiskusikan  secara kelompok faktor-faktor yang  mempengaruhi kerja enzim dari hasil pengamatan.

Melakukan studi litertatur secara mandiri menemukan sifat dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim.

·   Menjelaskan pengertian metabolisme.

·   Menemukan  faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim.

·   Merancang percobaan untuk menguji kerja enzim

·   Menjelaskan fungsi enzim dalam metabolisme.

·   Mengidentifi kasi ciri-ciri enzim.


Performance
Tugas kelompok
Ulangan harian

Tes dan Non Tes

Unjuk kerja
Pengamatan sikap
Produk
Pilihan ganda
Uraian

1. Sebutkan 5 faktor yang mempengaruhi kerja enzim !
2. Berdasarkan grafik berikut, kesimpulan apa yang dapat kamu ambil ?



12 X  40’



Sumber:
Buku paket Biologi
Biologi John Kimball

Alat:
Tabung reaksi, pembakar spiritus, pipet

Bahan:
H2O2
Hati ayam
KOH
H2SO4
Nasi Air Ludah
.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

2.2.  Mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidrat.


Katabolisme dan Anabolisme.
·       Respirasi sel.
Respirasi terdiri dari 3 tahapan, yaitu: gliko;isis, daur Krebs, dan transfer elektron. Respirasi aerob melibatkan oksigen sebagai penerima hidrogen, respirasi anaerob melibatkan senyawa kimia, seperti asam piruvat, asetilaldehid dll., sebagai penerima elektron terakhir pada transpor elektron.


·       Menganalisis skema/diagram tahapan respirasi  aerob dan anaerob melalui diskusi berpasangan.
·       Merancang dan melakukan fermentasi dengan bahan substitusi  (nasi putih, nasi merah, ubi jalar,  kentang dll) melalui penugasan individu.

·  Menjelaskan tahapan proses respirasi selular secara umum

·  Menjelaskan tempat terjadinya setiap tahapan respirasi sel.

·  Menjelaskan proses fermentasi gula.

·  Menghitung jumlah energi yang diperoleh dalam respirasi aerob dan anaerob.

·  Menjelaskan hasil yang diperoleh dari respirasi aerob dan anaerob.

Tugas Kelompok
Performance
Ulangan Harian
Tugas Individu
Tes dan Non Tes
Produk
Pengamatan
Isian singkat
Uraian

Sebutkan perbedaan respirasi aerob dan anaerob ditinjau dari jumlah energi dan macam organisme yang melakukan.

 Sumber :
Buku Biologi Paket
Biologi John Kimball

Alat :
Kompor
Nampan
Stoples


Bahan :
Ragi
Ubi
Nasi merah




Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen




·       Fotosintesis.
Terjadi pada kloroplas dalam 2 tahap reaksi, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap.

·       Melakukan Percobaan Ingenhouz  dengan berbagai perlakuan  (ditutup plastik transparan berbagai warna,  perubahan suhu, ditambahkan NaHCO3 dll) melalui kerja kelompok.

·       Melakukan percobaan Sachs melalui kerja kelompok.

·       Melakukan studi pustaka tentang tahapan kegiatan fotosintesis; reaksi terang dan reaksi gelap melalui kerja  berpasangan.

·       Mendiskusikan  charta tahapan reaksi terang dan reaksi gelap menemukan hasil akhir dari masing-masing tahapan melalui kegiatan diskusi kelas.

· Menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan fotosintesis dan hasilnya.

· Membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum.

· Menjelaskan tahapan reaksi fotosintesis; reaksi terang dan reaksi gelap.

·  Menjelaskan proses reaksi terang dan reaksi gelap dan hasilnya
Tugas Kelompok
Performance
Ulangan Harian

Tes dan Non Tes
Produk
Pengamatan
Isian singkat
Uraian

Jelaskan perbedaan reaksi terang dan reaksi gelap fotosintesis ditinjau dari bahan, hasil, dan tempat berlangsungnya proses

 Sumber :
Buku Biologi Paket
Biologi John Kimball


Alat :
Piala kimia
Corong
Tabung reaksi
Plat tetes
Pipet
Aluminium foil


Bahan :
Hydrilla
NaHCO3
Air
Es
Plastik brwarna
Alkohol
KI
Benedict
Biuret




Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

2.3
Menjelaskan keterkaitan antara proses metabolime karbohidrat  dengan metabolisme lemak dan protein



Keterkaitan antara proses metabolisme karbohidrat dengan metabolisme lemak

Pada metabolisme,   dalam proses respirasi apabila kebutuhan  energi telah terpenuhi , maka senyawa antara proses respirasi yang tidak berlanjut ke tahapan berikutnya dapat disintesis menjadi komponen lemak. Seperti senyawa Gliseraldehida 3 Phosphat (G3P) dapat disentesis menjadi Gliserol. Dan melalui serangkaian reaksi kimia Asetil KoA yang juga merupakan senyawa antara pada proses respirasi selular akan mengalami penggabungan menjadi Asam lemak. Begitu pula pada katabolisme lemak gliserol dan asam lemak akan masuk jalur respirasi untuk melepaskan energi

§ Menggali informasi tentang hubungan antara proses metabolisme karbohidrat dengan metabolisme lemak dan metabolisme protein


§ Membuat diagram alur hubungan metabolisme karbohidrat dengan metabolisme lemak dan protein

·  Menjelaskan hubungan antara proses metabolisme karbohidrat dengan metabolisme lemak dan metabolisme protein
·  Menganalisis senyawa antara pada metabolisme karbohidrat  yang dapat di sintesis menjadi komponen lemak dan asam amino

Tugas Kelompok
Performance
Ulangan Harian

Tes dan Non Tes
Produk
Pengamatan
Isian singkat
Uraian

Jelaskan dengan skema keterkaitan antara metabolisme lemak dengan karbohidrat !

Buku Biologi Paket
Biologi John Kimball



·Keterkaitan antara proses metabolisme karbohidrat dengan metabolisme protein
Seperti halnya metabolisme lemak. Tubuh makhluk hidup menjalankan semua proses secara efisien. Dengan demikian senyawa antara yang tidak berlanjut ke tahapan berikutnya di sintesis menjadi senyawa lain. Senyawa antara dalam siklus Krebs yaitu, Asam alpha Ketoglutarat dapat disintesis menjadi asam amino glutamat. Dan melalui reaksi deaminasi dan trans-aminasi dapat dibentuk asam asam amino lainnya. Asam amino inilah  yang menjadi penyusun protein.




























SILABUS

Nama Madrasah         : MA PPMI Assalaam
Mata Pelajaran            : Biologi
Kelas/Program            : XII/IPA
Semester                    : 1
Standar Kompetensi:  :  3. Memahami konsep dasar dan prinsip-prinsip heriditas serta implikasinya pada salingtemas

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

3.1 Menjelaskan konsep dasar gen, DNA dan kromosom
·  DNA merupakan substansi genetik yang  terdiri  dari rangkaian nukleotida yang terpilin(Watson dan Crick ). Setiap nukleotida  terdiri dari molekul deoksiribosa, basa nitrogen, dan gugus  fosfat

·  Fungsi DNA menyampaikan informasi genetik kepada keturunan atau generasi berikutnya, sintesa protein, mengendalikan metabolisme di dalam tubuh

·  Gen adalah  substansi hereditas yang mengandung informasi polipeptida tertentu.


·  Kromosom merupakan untaian DNA dan protein histon.

Menggali informasi dari berbagai literatur tentang struktur dan pembagian kromosom .

Mengkaji dari literatur mengenai hubungan gen, DNA dan kromosom

Menggunakan gambar/model DNA
Watson dan Crick untuk mendeskripsikan struktur, sifat dan fungsi DNA

Membuat model DNA dengan bahan-bahan sederhana melalui tugas kelompok.

·  Menjelaskan hubungan antara gen, DNA dan kromosom

·  Mendeskripsikan struktur DNA serta fungsinya.

·  Mendeskripsi kan struktur, fungsi RNA.

·  Menjelaskan hubungan antara gen, DNA dan kromosom

·   Membedakan antara RNA dan DNA.

Tugas kelompok
Tugas individu
Ulangan
Performance
Tes dan Non Tes
Tertulis
Essay
Pilihan ganda
Unjuk kerja

1. Sebutkan 4 perbedaan DNA dan RNA

8 X 40 ‘
Sumber :
Biologi Kimball
Buku paket


Alat :
OHP, VCD
Genetic box

Bahan :
Lembar kerja siswa
Model atau gambar struktur DNA, RNA, Kromosom

·  RNA merupakan makromolekul yang berfungsi sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik


·   Membedakan alel dan alel ganda

·   Membedakan autosom dan gonosom










Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

3.2 Menjelaskan hubungan gen, DNA, RNA, Polipeptida, dan sintesa protein
Sintesis Protein
·       Hubungan DNA-RNA-Protein
Transkripsi DNA  akan membentuk RNA, RNA membawa pesan DNA untuk memilih polipeptida yang sesuai dalam sintesa protein.

·       Sintesis Protein.
Sintesis protein beralangsung melalui tahapan trankripsi, translasi yang melibaatkan DNA-RNA-polipeptida dan berbagai enzim.

·       Kode genetika.
Kode-kode genetik berupa urutan basa nitrogen 4 macam yang dapat menyusun variasi membentuk 20 macam asam amino.

Menganalisis hubungan DNA-RNA-polipeptida dan sintesis protein menggunakan charta melalui kerja kelompok

Mengkaji gambar proses replikasi dan transkripsi DNA melalui kerja berpasangan.

Mengkaji charta mengurutkan proses sintesis protein melalui kerja berpasangan.

Mengkaji literatur tentang kode genetika secara individual.

Membuat model DNA dengan bahan-bahan sederhana melalui tugas kelompok.

·  Menjelaskan hubungan antara gen, DNA dan kromosom
·  Mendeskripsikan struktur DNA serta fungsinya.
·  Menjelaskan proses replikasi DNA
·  Memetakan proses sintesa protein
·  Mendeskripsi kan struktur, fungsi RNA.
·  Menjelaskan proses transkripsi RNA
·  Menjelaskan proses penyampaian kode genetik
·  Menjelaskan peran dan bagian-bagian yang terlibat dalam sintesis protein.
·  Menemukan macam-macam kode genetik



Tugas kelompok
Tugas individu
Ulangan
Performance
Tes dan Non Tes
Tertulis
Essay
Pilihan ganda
Unjuk kerja

2. Jika rantai sense DNA memiliki urutan basa nitrogen AAA, TAS, GAS, SAT rantai sense DNA adalah
3. UUU, AUG, SUG, GUA
4. TTT, ATG, STG, GTA
5. AAA, UAS, GAS, SAU
6. GTA, TAS, GAS, GTA
7. TTT, TAS, GAS, GTA
4 x 40’
Sumber :
Biologi Kimball
Buku paket


Alat :
OHP, VCD
Genetic box

Bahan :
Lembar kerja siswa
Gambar proses replikasi dan transkripsi DNA
Gambar kode Genetika
Gambar sintesa protein

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

3.3.
Menjelaskan keterkaitan antara proses pembelahan mitosis dan meiosis dengan pewarisan sifat.

Reproduksi sel
·       Mitosis.
Mitosis terjadi pada perbanyakan sel tubuh, dan menghasilkan sel anak dengan jumlah kromosom sama dengan sel induk (2n).
·       Meiosis.
Dalam meiosis terjadi 2 tahapan pembelahan. Meiosis 1 (pembelahan reduksi) dan meiosis 2  dengan hasil akhir 4 sel anak dengan jumlah kromosom n.

·       Gametogenesis.
Pembentukan gamet terjadi secara meiosis, berlangsung dalam alat perkembangbiakan jantan dan betina individu dewasa.

Melakukan pengamatan  mikroskopis pembelahan mitosis sel  akar bawang merah melalui kerja selompok.
Mendiskusikan tahapan, ciri-ciri  dan tempat terjadinya mitosis berdasarkan gambar  literatur melalui kerja kelompok.
Mendiskusikan tahapan, ciri-ciri , tempat terjadinya meiosis berdasarkan gambar literatur melalui kerja kelompok.
Membandingkan  proses, tahapan, fungsi mitosis dan meiosis menggunakan gambar melalui kerja kelompok.
Membandingkan berbagai gambar gametogenesis pada  berbagai hewan dan tumbuhan yang dikaitkan dengan pewarisan sifat melalui kerja kelompok.
·   Mengidentifikasi sel yang akan bereprodukasi.
·   Menjelaskan urutan tahapan mitosis.
·   Mengidentifikasi ciri-ciri dari tahapan mitosis.
·   Menunjukkan lokasi pada makhluk hidup yang mengalami mitosis.
·   Menjelaskan urutan tapahan meiosis.
·   Mengidentifikasi ciri-ciri tahapan meiosis.
·   Membedakan proses, tahapan, tempat terjadinya, fungsi  pembelahan mitosis dan meiosis.
·   Menjelaskan gametogenesis terkait dengan pewarisan sifat.
Tugas individu
Tugas kelompok
Ulangan
Performance
Tes non tes
Pilihan ganda
Essay
Unjuk kerja
Pengamatan sikap
1.Sebutkan 3 perbedaan antara spermatogenesis dan oogenesis !


6 x 40’
Sumber :
Biologi Kimball
Buku paket


Alat :
OHP, VCD
Mikroskop
Silet
Cawan petri
Gelas kimia
Gelas obyek

Bahan :
Lembar kerja siswa
Bahan presentasi, Bawang merah
Asetokarmin
Gambar mitosis, meiosis, gametogenesis


Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

3.4.
Menerapkan prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat
Prinsip hereditas dan mekanisme pewarisan sifat.
·   Hereditas Mendel.
Pewarisan sifat dari hasil persilangan memiliki prinsip-prinsip tertentu sesuai yang dikemukakan dalam Hukum Mendel I dan Hukum Mendel II.

·   Penyimpangan semu Hukum Mendel.
Angka-angka perbandingan fenotip tidak selalu sama seperti yang dikemukakan Mendel, karena sebab  tertentu, seperti atavisme, polimeri, kriptomeri, epistasis-hipostasis.

·   Pola-pola hereditas.
Pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya melalui gamet dengan mengikuti aturan tertentu, antara lain: tautan, tautan seks, pindah silang, determinasi seks, gen letal, nondisjungsi, dll.

Mengkaji literatur tentang prinsip-prinsip heriditas mendel

Mengkaji literatur dan menganalisis tentang berbagai penyimpangan semu hukum Mendel,  melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.

Menemukan dari literatur pola-pola hereditas, seperti tautan, tautan seks, nondisjungsi, dll. melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.

Menganalisis dari bahan literatur atas cacat, penyakit, kelainan pada manusia, seperti buta warna, albino, gangguan mental, dll.  cara mempelajari pola pewarisan , pewarisan sifat dan cara menghindarinya melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.
·   Menemukan prinsip dasar yang diajukan Mendel tentang pewarisan sifat.
·   Menerapan hukum Mendel dalam persilangan teoritis.
·   Menjelaskan penyebab penyimpangan-penyimpangan semu hukum Mendel.
·   Menerapkan penyilangan secara teoritis penyimpangan semu hukum Mendel .
·   Menjelaskan bagaimana usaha mempelajari pola pewarisan sifat pada manusia.
·   Mengidentifikasi cacat, penyakit kelainan, dan pola pewarisan pada manusia
Menjelaskan cara-cara menghindari terjadinya pewarisan sifat yang merugikan.
Tugas kelompok
Tugas individu
Ulangan
Performance
Tes dan Non Tes
Tertulis
Essay
Pilihan ganda
Unjuk kerja

Jika ibu normal heterosigot buta warna dan bapak buta warna bagaimana kemungkinan anak-anaknya?
8 x 40’
Sumber :
Biologi Kimball
Buku paket


Alat :
OHP,

Bahan :
Lembar kerja siswa
Bahan persentasi
Charta penyimpangan semu
Gambar cacat / kelainan pada manusia

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

3.5
Menjelaskan peristiwa mutasi dan implikasinya dalam salingtemas.
Mutasi dan implikasinya.
·       Macam mutasi dan penyebabnya.
Mutasi terjadi karena adanya perubahan DNA dan kromosom. Penyebab mutasi dapat berupa zat kimia, faktor fisik, ataupun faktor biologi.

·       Mutasi alami dan mutasi buatan.
Mutasi alami penyebabnya tidak diketahui. Mutasi buatan dilakukan dengan direncanakan, misalnya dengan radiasi sinar X, penyisipan DNA dll.

·       Implikasi mutasi alami dan buatan
Mutasi secara alami lebih banyak merugikan manusia. Implikasi mutasi alami pada manusia misalnya terjadinya kanker. Mutasi pada mikroorganisme berkaitan dengan sifat sensitifitas terhadap antibiotik. Mutasi yang direncanakan/buatan disesuai kan dengan tujuan, misalnya pada teknologi pasca panen agar biji lebih tahan terhadap serangan organisme perusak biji.
Melakukan kajian literatur menemukan macam-macam mutasi dan penyebabnya.

Menganalisis gambar  mutasi yang terjadi pada kromosom dan gen menemukan  aneka ragam mutasi melalui kerja kelompok.

Menghimpun  hasil mutasi yang pernah dibuat manusia , menganalisis keuntungan dan kerugiannya.

·   Menjelaskan macam mutasi dan penyebabnya.

·   Mengidentifikasi ragam mutasi pada kromosom dan gen.

·   Menjelaskan berbagai mutasi yang dihasilkan manusia, dengan teknologi yang digunakan.

·   Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari berbagai peristiwa mutasi.

Tugas kelompok
Tugas individu
Ulangan
Performance
Tes dan Non Tes
Tertulis
Essay
Pilihan ganda
Unjuk kerja

1. Diantara  mutagen berikut ini yang merupakan mutagen alami adalah
a. kolkisin
b. DDT
c. asam aspartam
d. bahan  radioaktif
e. sinar kosmis

2. Apakah mutasi pada sel-sel kulit di tanganmu dapat mempengaruhi keturunanmu yang akan datang ? Jelaskan jawabanmu !
2 x 40’
Sumber :
Biologi Kimball
Buku paket


Alat :
OHP,

Bahan :
Lembar kerja siswa
Bacaan di majalah, atau internet mengenai mutasi dan pengaruhnya




SILABUS

Mata Pelajaran                        : Biologi
Kelas/Program                        : XII/IPA
Semester                    : 2
Standar Kompetensi:  :  4. Memahami teori evolusi serta implikasinya pada salingtemas.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

4.1
Menjelaskan teori, prinsip, dan mekanisme evolusi biologi
Teori, prinsip, dan mekanisme evolusi.
·   Teori-teori evolusi.
Evolusi menjelaskan perkembangan makhluk hidup secara bertahap dalam jangka waktu lama dari bentuk sederhana menuju bentuk yang lebih kompleks. Terdapat beberapa teori yang dapat menjelaskan perubahan makhluk hidup secara evolusi, antara lain teori Lamarck. Teori Darwin, Teori Wallace, Teori Weismann.

·    Faktor, petunjuk pendukung evolusi.
Fenomena evolusi menjelaskan perubahan makhluk hidup karena seleksi alam dan bersifat menurun. Adanya evolusi dapat diperlihatkan melalui fosil, homologi, embriologi perbandingan, dll.
Melakukan kajian literatur tentang teori-teori evolusi dari  berbgai ahli melalui kerja kelompok.
Melakukan kajian dari chart/gambar dari bukti-bukti evolusi faktor dan petunjuk adanya evolusi melalui kerja kelompok.
Melakukan kajian literatur kaitan antara mutasi dan evolusi diserta gambar-gambar pendukung melalui kerja kelompok.
Mengkaji  hukum Hardy-Weinberg menemukan prinsip-prinsip mekanisme terjadinya evolusi  melalui kerja mandiri.

·   Menjelaskan berbagai teori evolusi.

·   Menjelaskan pokok-pokok pikiran teori evolusi Darwin.

·   Menemukan faktor-faktor dan petunjuk-petunjuk pendukung terjadinya evolusi.

·   Mendeskripsikan keterkaitan antara mutasi dan evolusi.

·   Menjelaskan prinsip-rinsip dasar hukum Hardy-Weinberg.

·   Menerapkan hukum Hardy-Weinberg secara teoritis.

·   Menjelaskan proses spesiasi
Tugas individu
Ulangan harian
Performance

Tes dan Nontes
Produk
Pengamatan sikap
Pilihan ganda
Uraian
1. Fakta evolusi yang diamati Darwin adalah keanekaragaman makhluk hidup yang dicatatnya dari kepulauan Galapagos, teutama perhatiannya terhadap spesies......
a. iguana
b. burung Finch
c. gajah
d. unta
e. kera

2. Sebutkan syarat-syarat terjadinya spesiasi !
10 x 40’
Sumber ;
Buku Paket

Alat :
OHP, VCD

Bahan :
LKS
Gambar / Charta berbagai evolusi





Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen


·   Mutasi dan evolusi.
Mutasi menjadi faktor yang menentukan terjadinya evolusi. Mutasi yang berjalan terus-menerus dapat mengakibatkan munculnya varietas baru yang berbeda dengan moyangnya yang mengakibatkan terjadinya proses evolusi.

·   Mekanisme evolusi.
Mekanisme evolusi menjelaskan peristiwa evolusi yang dapat disebabkan oleh adanya mutasi gen dan seleksai alam pada suatu populasi. Mekanismenya dapat dijelaskan dengan Hukum Hardy-Weinberg yang menunjukkan hubungan antara frekuensi gen dan frekuensi genotip pada suatu populasi, dengan persyaratan tertentu








6 x 40’
Sumber ;
Buku Paket

Alat :
OHP, VCD

Bahan :
LKS




Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Indikator

Penilaian
Alokasi
Waktu
(menit)
Sumber/
Bahan/Alat

Jenis

Tehnik

Bentuk Instrumen

Contoh Instrumen

4.2
Mengkomunikasikan hasil studi evolusi

·   Beberapa studi tentang evolusi



Menggali informasi proses evolusi makhluk hidup tertentu
·       Menjelaskan proses evolusi organisme tertentu

Ulangan harian
Tugas kelompok

Tes dan Nontes
Essay
Produk
Jelaskan perbedaan teori evolusi Darwin dengan Lamarck !
6 x 40’
Sumber ;
Buku Paket

Alat :
OHP, VCD

Bahan :
LKS

4.3  Mendeskripsikan  kecenderungan baru tentang teori evolusi
·                      Kecenderungan baru teori evolusi.
·                      Pandangan baru terhadap evolusi oleh Harun Yahya dan Teori Inteligent Design
·                      Kedua pandangan tersebut menyatakan bahwa makhluk hidup yang terdapat di bumi diciptakan dengan rencana cerdas dan bukan karena ketidak sengajaan .

·       Menyaksikan video tentang pandangan  baru evolusi Harun Yahya dan Teori Inteligent Design 
·       Melakukan kajian literatur tentang pandangan  baru evolusi Harun Yahya dan Teori Inteligent Design
·       Mendiskusikan kecenderungan baru teori evolusi.

·       Menjelaskan pandangan-pandangan baru terhadap teori evolusi

·       Membuat kesimpulkan tentang pandangan –pandangan baru terhadap teoi evolusi

Tugas individu
Perfomance
Ulangan harian
Tes dan nontes
Produk
Pengamatan sikap
Essay
Jelaskan perbedaan antara teori evolusi Darwin dan pendapat Harun Yahya !
6 x 40’
Sumber :
Buku Paket
Buku Harun Yahya


Alat :
OHP
VCD Harun Yahya

Bahan :
LKS